Judul: KEPADA TUAN PRESIDEN
Genre: Antologi Puisi
Penulis: Famili Camar
Harga: Rp 32.000,-
Harga Kontributor: Rp 28.500,-
Ongkir: Rp 15.000,- per 1-3 eksemplar (seluruh indonesia)
Kontributor:
Genre: Antologi Puisi
Penulis: Famili Camar
Harga: Rp 32.000,-
Harga Kontributor: Rp 28.500,-
Ongkir: Rp 15.000,- per 1-3 eksemplar (seluruh indonesia)
Kontributor:
Abidah Nur Solikha | Agus Koswara | Ainul Fitriyah | Aldy Istanzia Wiguna | Aloeth Pathi |Anas Regandhi |Andrian Eka Saputra | Arind Reza | Ariyani | Atika Rahma F | Aziza Zuhroh Sya’bandiyah | Barep Pangestu | Burhanuddin Joe | Candra Irawan | Citra Putri Ramadani | Daviatul Umam el-S | Eka Safria P.A | Elly Raheliyawati | Feli Natar | Hastira Soekardi | Herman Suryadi | Inten Mustika Kusumaningtias | M. Ridho Ilahi | Malisa Ladini | Meliana Levina Prasetyo | Muhammad Rifqi Saifudin | Novel | Nuriza Auliatami | Nurminingtyastuti | Onya Hero | Reta Nurul Utami | Risang Bayu Citra Saptadi | Sefriadi AZ | Sidiq Maullanna
Siswanto | Tri Adnan | Wahyu Eko Savitri | Wisandria Notisa | Yeni Kurniawati
Seandainya
Kau Jadi Presiden
Aku masih ingat lima belas tahun lalu
ketika kau berdiri diatas mimbar
Berbicara lantang
Terjang menantang penguasa
seperti pedang tajam membabat benalu-benalu
negeri
Aku masih
ingat lima belas tahun lalu
ketika kau berdiri diatas mimbar
Menolak segala intimidasi terhadap
mahasiswa
Menuntut tuntas kasus pelanggaran HAM
Mendukung pemberantasan praktek korupsi dalam
bentuk apapun,
Baik tingkat pusat maupun sampai di balai kelurahan
Kagum ku melihatmu
begitu garang suarakan
aspirasi rakyat
“kami adalah mahasiswa atas nama nurani berjanji
bagimu negeri”
Parlemen jalanan gerak cepat di jantung kekuasaan
panji-panji
perlawanan berkibar penuhi angkasa
Meminta tanggung jawab kebijakan penguasa
Yang menyimpang dari amanat rakyat.
Lima tahun lalu kau masih idialis pada garis
perjuanganmu
siang-malam kau bicara tentang penindasan yang harus diselamatkan
“karena negeri kami di tepi jurang nyaris
jatuh runtuh “
Mensosialisasikan undang-undang
supaya rakyat makin
pandai tak mudah ditipu
apalagi dibodohi para calon wakil rakyat
memberi obat kumur bagi mulut
pendusta bertopeng sinterklas
par a pemimpin tak realisasikan program unggulan
sampai diakhir jabatan
hari ini aku lihat poster-postermu dibaliho terpampang di beberapa sudut tembok
besar berdiri megah disudut-sudut kota
Sekarang kau agak gemuk dan terawat
aku akan memilihmu
dengan bangga aku kabarkan dipenjuru kota maupun
desa
“itu temanku calon presiden”
sebuah pencitraan terbalut melankolis
tentang kekuasaan negeri
ah, itu hanya kerakusan dan arogansi diri
Tidak!!!
Itu sebuah harapan yang harus diwujudkan
Seandainya Kau terpilih jadi Presiden
Semoga tak lupa, apa
yang
pernah kau ucapkan
Ingat perjuangan dulu kawan !!!
Kau begitu gagah menolak Korupsi, Kolusi,
Nepotisme
Semangat
menyosong hari baru menuju perubahan
jangan nodai
dengan pengingkaran sumpah
anak negeri
berkhianat pada cita-cita leluhur pendiri negeri
Pati Kota, 21 Desember 2013
Pilihku
Memilihmu
Andai kau pilihku memilihmu!
Apa yang akan kau berikan padaku
Hingga membuat aku yakin memilihmu
Jika kau tawarkan janji rakyat akan meng-Amin-i
Jika kau ingkari janji rakyat
akan menghakimi
Itu saja..sederhana dan mudah bukan ??!!!
Sekarjalak, 220608
Tidak ada komentar:
Posting Komentar